Perkenalkan
nama saya Wanda Hanani Putri. Saya berasal dari Kota Madiun, Jawa Timur. Madiun
memiliki beberapa potensi wisata yang dapat dikembangkan. Wisata tersebut
berupa wisata budaya, wisata kuliner, dan beberapa kawasan yang digunakan
sebagai destinasi wisata. Namun, tidak hanya wisata yang ada di Kota Madiun
saja yang akan saya ulas
Wisata
budaya yang ada di Madiun yakni dongkrek dan kesenian silat. Dongkrek
dipopulerkan tahun 1910 oleh Raden Bei Lo Prawirodipura, seorang palang di
daerah Caruban. Seni musik tradisional ini punya banyak versi, dari Madiun
selatan, dari Takeran (Kabupaten Magetan), sampai dari Ngawi juga ada. Semua
versi itu untuk kebaikan, filosofinya untuk tolak bala dan mengandung pesan
bahwa kebaikan mengalahkan kebathilan .
Filosofi seni Dongkrek ini, dulu rakyat
Mejayan terkena wabah penyakit. Ketika siang sakit, sore hari meninggal, atau
pagi sakit malam hari meninggal dunia. Raden Prawirodipuro sebagai pemimpin
Caruban mencoba merenungkan metode atau solusi penyelesaian atas wabah penyakit
yang menimpa rakyatnya. Setelah melalui renungan, meditasi, dan bertapa di
gunung kidul Caruban, dia mendapatkan wangsit untuk membuat semacam tarian atau
kesenian yang bisa mengusir bala tersebut.
Dalam cerita tersebut, wangsit
menggambarkan para punggawa kerajaan roh halus atau pasukan genderuwo menyerang
penduduk Caruban dapat diusir dengan menggiring mereka keluar dari wilayah
Caruban. Maka dibuatlah semacam kesenian yang melukiskan fragmentasi pengusiran
roh halus, yang membawa pagebluk tersebut. Kesenian tersebut terdiri dari pagebluk
digambarkan dengan sosok seram genderuwo. Serta sosok kakek yang menceritakan
sebagai penyembuh dari warga yang terkena pagebluk. Alat musik yang digunakan
berbunyi khas yakni “krek”, hal tersebut yang menjadi penyebab kenapa kesenian
tersebut dinamakan dongkrek. Demikian riwayat singkat perjalanan dari kesenian
Dongkrek sendiri. Ilustrasi kostum dan alat musik yang digunakan pada kesenian
dongkrek.
Selain dongkrek terdapat kesenian
beladiri pencak silat. Bentuk pelestarian kesenian beladiri seperti masih adanya berbagai organisasi pencak silat yang asli Madiun seperti
Setia Hati yang merupakan salah satu perguruan pencak silat tertua di Indonesia
yang turut membentuk alur aliran pencak silat di Indonesia, Setia Hati Terate
yang dapat dikatakan sebagai organisasi pencak silat terbesar di Indonesia yang
turut membidani lahirnya IPSI.kesenian pencak silat di Madiun lebih banyak dipengaruhi oleh budaya jawa (kejawen) baik
dari gerakan maupaun semua adat dan ritualnya semua berbau kejawen. Gambar 2
merupakan ilustrasi suasana peringatan hari besar oleh salah satu padepokan
silat di Kota Madiun.
Madiun juga terkenal dengan
kulinernya yakni brem dan pecel madiun. Setiap orang yang membawa kedua
oleh-oleh ini pasti sudah hafal bahwa makanan tersebut dari Madiun. Brem merupakan
cemilan khas berbentuk papan berwarna crem yang memiliki rasa asam manis.
Bentuk fisik brem terlihat keras, namun dapat meluber ketika dimakan. Brem
terbuat dari sari tape singkong maupun beras ketan yang difermentasikan. Brem
juga bermanfaat untuk mencegah jerawat. Gambar 3 menampilkan bentuk dan warna
brem.
Makanan khas dari Madiun lain
yakni pecel. Pecel merupakan makanan yang terdiri dari sayuran rebus yang
disiram dengan saus kacang. Pecel juga dilengkapi lauk seperti tempe goring,
telur ceplok, ayamm, dan lain-lain. Pecel dihidangkan dengan alas yang berbeda
seperti piring lidi yang disebut ingke, dan pincuk (alas dari daun
pisang). Sayuran yang dihidangkan antara lain kacang panjang, taoge, mentimun, daun singkong, dan daun kemangi. Bumbu sambal pecel terbuat
dari campuran kencur, gula merah, garam, cabai, daun jeruk
purut
dan kacang
tanah
sangrai yang dicampur, ditumbuk, atau diulek. Selain itu, ada pula yang
menambahkan daun bawang putih dan asam jawa ke dalam campuran air
hangat untuk mencairkan sambal pecel. Umumnya, setiap kabupaten di Jawa Timur memiliki variasi
pecel masing-masing.
Destinasi wisata yang terkenal di
Madiun terdapat wana wisata grape, Air terjun krecekan ndenu, Madiun square, dan suncity water and theme
park. Wana wisata Grape terletak di Kabupaten Madiun, tepat berada di kaki
gunung Wilis, 15 Km dari kota Madiun.
Grape merupakan tempat wisata hutan di
Kabupaten Madiun. Lokasi taman rekreasi ini berada di tepi hutan jati yang
merupakan wilayah KPH Madiun dengan luas area sekitar 1,5 hektar. Grape adalah
salah satu objek wisata yang bernuansa alami dan sejuk.. Tempat ini sangat
cocok untuk memulihkan hati dan jiwa dan refreshing dari hiruk pikuk kehidupan
kota. Terdapat sungai yang mengalir jernih yang bersumber langsung dari mata
air pegunungan Dungus. Terdapat juga aula pertemuan dan taman bermain anak.
Selain itu, perkebunan ini juga bisa digunakan untuk olahraga gunung seperti
sepeda, hiking, panjat tebing dan berkemah.
Tak jauh dari lokasi wana wisata grape
terdapat air terjun yang bernama krecekan ndenu. Air terjun krecekan ndenu yang
terletak di Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun. Tempat ini sangat cocok
bagi pengunjung yang mencari tempat alami dengan pemandangan pepohonan hijau
serta udara segar di Madiun. Akses menuju air terjun krecekan ndenu telah
disediakan jalan setapak dengan panjang sekitar 1 km untuk memudahkan pengunjung.
Gambar 4 menjelaskan tentang salah satu jalan setapak yang ada di di ir Terjun
Krecekan Ndenu.
Selain kedua lokasi tersebut,
terdapat dastinasi wisata favorit masyarakat Madiun. Destinasi tersebut adalah
Madiun Square. Madiun square adalah sebutan dari alun-alun
Madiun. Alun-alun merupakan taman yang berfungsi sebagai identitas kota. Daya
tarik Madiun Square adalah pengunjung dapat memberi makan burung dara secara
langsung. Selain itu, pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas olahraga,
pertunjukan seni, serta dapat digunakan sebagai pasar yang menjual anekan
makanan dan pakaian. Pemenrintah juga memnfaatkan area ini untuk upacara 17
Agustus. Gambar 5 merupakan salah satu akses masuk kawasan Madiun Square,
tepatnya dari pintu timur.
Madiun
juga memiliki tempat wahana permainan, Sun City Water and Theme Park adalah
salah satu tempat wisata di Madiun yang bisa dikunjungi. sesuai dengan namanya
tempat ini menawarkan wahana bermain air dan juga wahana permainan darat (theme
park). Kawasan terletak di tengah kota serta berada dalam satu area dengan Suncity
Mall.